Penyebab Kantuk Setelah Makan


 
Tubuh memerlukan makanan untuk memenuhi kebutuhan vitamin, mineral, serat dan tentu saja energi. Tapi pernahkah kalian merasa lelah dan mengantuk setelah makan? Seharusnya setelah kita makan, kita kembali bersemangat untuk mengerjakan aktivitas kita. Sesuatu yang tidak berjalan dengan seharusnya pasti disebabkan oleh sesuatu yang salah. Simaklah penjelasan berikut :


       Enzim
Di dalam tubuh kita terdapat beberapa enzim yang mempunyai peran dan tugas masing-masing seperti untuk mencerna makanan, meningkatkan eergi, membuang racun dan kotoran. Namun fungsi utama dari enzim adalah merubah makanan yang kita makan menjadi partikel kecil sehingga mampu di serap oleh tubuh. 
Normalnya, enzim bekerja keras saat kita makan, karena enzim merubah makanan menjadi selembut mungkin agar makanan bisa diserap oleh tubuh. Hal ini juga berdampak pada kita, karena kita juga menjadi lelah. Tetapi karena makanan yang kita makan tersebut telah berhasil di serap oleh tubuh. Kita menjadi kembali berenergi untuk kembali melanjutkan aktifitas.
Nah, sebaliknya saat kita kekurangan enzim. Tubuh merasa lelah karena memakan makanan. Kemudian tidak mampu menyerap energi dari makanan sehingga kita mengantuk
.
       Kombinasi makanan yang salah
Ingat 4 sehat 5 sempurna? Inilah yang dimaksud dalam hal ini. Kita tidak bisa memakan makanan yang sama-sama mengandung karbohidrat atau karbohidrat dengan protein. Semua harus seimbang. Usahakan agar selalu ada sayur di piring makan kalian.
  
       Kelebihan gula
Jika kalian suka makanan yang manis-manis, lebih baik di batasi karena ini juga berpengarug pada lelahnya tubuh kita. Hal ini berhubungan dengan salah satu neuron yang berada di otak. Seperti yang kita tahu, otak adalah organ vital yang berfungsi mengatur kegiatan tubh kita.
Saat kita mengkonsumsi banyak makanan manis, kadar gula kita akan naik dan  menghambat kerja neuron sehingga kita mengantuk.

      Kurangnya oksigen dalam tubuh
Makan terlalu banyak akan menyebabkan reduksi pernafasan sehingga tubuh memerlukan banyak oksigen. Jika hal ini tidak dipenuhi, akan berakibat pada kurangnya oksigen di otak, darah dan terakhir pada enzim. Kita tahu bahwa enzim berperan penting dalam proses mencerna makanan.

Jika makanan dapat memberi energi pada tubuh kita layaknya tugas semestinya. Aktivitas kita tidak akan terganggu. Dan jika hal ini tidak berjalan dengan semestinya, aktivitas kita akan kacau dan terganggu. Semoga artikel ini bermanfaat.

0 komentar:

Posting Komentar

This is my own blog that I share what I want and I know. Hope you enjoy it! :D
 
Copyright 2009 Arva Karina All rights reserved.
Free Blogger Templates by DeluxeTemplates.net
Wordpress Theme by EZwpthemes
Blogger Templates